You are currently viewing Apa Saja Fungsi Simple Past Tense? Inilah Pengertian, Ciri-ciri, dan Penggunaannya

Apa Saja Fungsi Simple Past Tense? Inilah Pengertian, Ciri-ciri, dan Penggunaannya

  • Post author:
  • Post category:Umum

Terkadang anda juga sering merasa bahwa bahasa Inggris sulit karena tata bahasa atau grammarnya yang kompleks. Sebab, rumus-rumusnya tidak sama seperti Bahasa Indonesia yang lebih sederhana. Salah satunya yaitu simple past tense yang menunjukkan waktu tertentu pada sebuah kalimat. Namun, apa fungsi simple past tense? Simak di bawah ini penjelasannya.

Pengertian dari Simple Past Tense

Perlu diketahui bahwa simple past tense ialah satu dari 12 macam tenses bahasa Inggris. Salah satu kegunaannya yaitu untuk mendeskripsikan suatu kejadian atau peristiwa yang telah terjadi pada waktu lampau atau masa lalu. Jenis tenses satu ini memiliki rumus dalam bentuk positif, negative, dan interogatif atau tanya yang berbeda.

(+) Subject + Verb 2

(-) Subject + did not/ didn’t + Verb 1

(?) Did + subject + Verb 1 + ?

Dapat dilihat dari rumus-rumus di atas, anda tentunya sudah mengetahui ciri-ciri simple past tense. Contohnya, pada bentuk positifnya, kata kerja yang digunakan yaitu kata kerja bentuk lampau atau Verb 2. Sementara itu, pada bentuk negatif maupun interogatif, kalimatnya memiliki auxiliary verb atau did.

Ciri-ciri Simple Past Tense

  1. Menggunakan Verb 2 atau Kata Kerja Lampau

Seperti yang diketahui bahwa jenis tense ini menggunakan kata kerja bentuk lampau atau yang sudah terjadi bernama Verb 2. Setiap kata kerja dalam bahasa Inggris pasti memiliki kata kerja bentuk lampau atau verb 2. Adapun contoh kalimatnya yaitu, ‘I watched TV all day yesterday’ yang berarti ‘aku menonton TV seharian kemarin’.

  1. Kalimat Tanya dengan Did atau To Be

Selain dari bentuk kata kerjanya, anda bisa mengenali sebuah kalimat apakah itu simple past tense atau tidak dari kalimat tanyanya yang ditambahkan kata ‘Did’ atau ‘To Be’. Adapun kata ‘To Be’ yaitu was dan were. Pada simple past tense, kata tersebut diletakkan di depan subjek. Sementara itu, kata negatifnya memiliki kata ‘Did Not’ atau ‘To Be’ berupa was dan were + not di depan ataupun setelah subjek.

  1. Kata Keterangan berupa Waktu Lampau

Kalimat simple past tense juga biasa ditandai dengan adanya kata keterangan berupa waktu masa lampau. Contoh kata keterangan waktu lampau yaitu yesterday, last night, last week, last Saturday, dan masih banyak lagi. Adapun contoh penggunaannya pada kalimat yaitu ‘Andy went to Bali last week’ atau ‘Last week, Andy went to Bali’.

Fungsi dari Simple Past Tense

  1. Kejadian di Masa Lalu

Ada beberapa fungsi simple past tense yang digunakan pada sebuah kalimat. Salah satunya yaitu untuk menyatakan atau menerangkan suatu kejadian atau peristiwa di masa lalu yang sudah terjadi atau selesai dilakukan. Kegiatan ini biasanya juga diketahui kapan terjadinya, seperti ‘I met a beautiful girl this morning’. Bisa diartikan bahwa ia telah bertemu dengan wanita cantik tadi pagi.

  1. Kejadian yang Dilakukan di Waktu yang Sama

Selain menyatakan kejadian di masa lalu, simple past tense juga bisa digunakan untuk menerangkan suatu kejadian yang sudah terjadi di waktu yang sama. Contoh penggunaannya pada kalimat yaitu ‘She went to the luxurious hotel in town last week’ yang berarti bahwa mereka telah pergi ke hotel mewah di kota minggu lalu.

  1. Kebiasaan Masa Lalu

Fungsi simple past tense selanjutnya yaitu untuk menyatakan suatu kejadian atau peristiwa berupa perbuatan yang telah menjadi kebiasaan di masa lalu. Adapun kalimat yang menerapkan fungsi ini yaitu ‘I often visited my uncle’s house’ yang memiliki arti bahwa ia sering mengunjungi rumah pamannya. Dalam artian, ia sudah tidak lagi sering mengunjungi rumah pamannya tapi di masa lalu ia sering berkunjung.

  1. Kejadian yang Seandainya Telah Dilakukan

Fungsi simple past tense yang wajib diketahui berikutnya yaitu untuk menyatakan suatu peristiwa yang seandainya akan terlaksana dilakukan. Hal ini seperti mengharapkan suatu hal yang sudah dilakukan di masa lalu yang waktunya sudah diketahui, kejadian terjadi ataupun kapan suatu peristiwa itu terjadi.

Adapun contoh kalimat yang menerapkan penggunaan ini yaitu ‘If I had much money, I would build a mansion’. Pada contoh kalimat tersebut, si pelaku atau subjek berharap bahwa dirinya ialah seorang kaya raya. Jika hal ini terjadi, maka ia akan membangun rumah besar. Bisa disimpulkan bahwa ia bukanlah orang sekaya itu yang bisa membangun rumah besar.

  1. Kejadian di Masa lalu yang Diketahui Waktunya

Salah satu fungsi jenis tense ini yaitu untuk menunjukkan suatu kejadian yang telah terjadi di masa lalu dan telah diketahui waktunya. Bisa diartikan bahwa kapan waktu suatu kejadian sudah diketahui. Misalnya, ‘When did you clean the house?’ yang berarti kapan kamu membersihkan rumah itu?.

Penggunaan Verb 2 pada Simple Past Tense

Setelah membahas simple past tense mulai dari pengertian, ciri-ciri dan fungsinya, tentu tidak lengkap jika tidak membahas lebih lanjut mengenai rumusnya. Sebab, rumus juga tidak kalah penting untuk diketahui dalam menguasai penggunaan simple past tense. Oleh karena itu, anda perlu menyimak penjelasan di bawah ini sebagai berikut.

Simple past tense terdiri dari dua macam yaitu verbal serta nonverbal atau biasa disebut nominal. Pada umumnya, banyak orang yang bingung akan penggunaan kedua jenis kata kerja tersebut. Untuk memudahkannya, verbal ialah kalimat dengan kata kerja sedangkan non-verbal atau nominal ialah kalimat tanpa adanya kata kerja.

Pada simple past tense, kata kerja atau verb yang digunakan ialah kata kerja bentuk dua. Di dalam kata kerja atau verb sendiri terdiri dari dua bentuk yaitu regular verb dan irregular verb. Pada irregular verb, anda perlu menambahkan –ed/ -d di belakang setelah kata kerja atau verb 1. Contohnya, verb 2 dari play ialah played, dan verb 2 stay ialah stayed.

Namun, ada juga kata kerja bentuk dua atau verb 2 yang tidak beraturan. Hal ini tentu berbeda dengan verb 2 tadi yang hanya menambahkan imbuhan –ed/ –d di belakang kata kerja. Contoh kata kerja bentuk 2 yang tidak beraturan yaitu verb 2 dari begin yaitu began, verb 2 awake yaitu awoke, verb 2 dari run yaitu ran, dan masih banyak lagi.

Sementara itu, untuk irregular verb, ada ‘To Be’ di dalamnya, yang merupakan kata kerja bentuk kedua tapi sedikit berbeda. Adapun contoh penggunaan ‘To Be’ berupa was dan were pada kalimat yaitu ‘I was watching TV’. Artinya, aku tadi menonton TV. Bisa diketahui bahwa ia tadinya sedang menonton TV dan sekarang sudah tidak lagi.

Itulah penjelasan mengenai pengertian, ciri-ciri, contoh, dan fungsi simple past tense yang wajib diketahui agar semakin gemar berbahasa Inggris. Bisa disimpulkan bahwa jenis tense ini digunakan untuk menyatakan kejadian di masa lalu yang sudah terjadi atau bisa juga digunakan untuk berandai-andai. Klik disini untuk penjelasan tentang tenses lainnya.